Oleh : Farida Nuraini
Berpikirlah sebelum bertindak, kesalahan dalam melangkah akan menuai penyesalan yang panjang. Tindakan akan menentukan kearah manakah kita akan melangkah. Akankah kita melangkah ke arah yang baik dan bermanfaat atau kesia-siaan ?.
Narkoba .. ! Itulah salah satu jenis penyengsara kehidupan manusia. Ia akan bermanfaat jikalau digunakan secara benar. Dalam bidang kedokteran narkoba digunakan sebagai pembantu proses pengobatan. Ketika seseorang harus menjalani operasi, untuk mengurangi atau menghilangkan rasa sakit yang amat sangat, dipergunakanlah zat jenis ini. Penggunaan hanya bersifat insidental dan mendesak. Hal itupun dengan dosis yang ditentukan oleh dokter ahli. Namun pada sekarang zat ini banyak disalah- gunakan oleh orang pada umumnya dan para remaja pada khususnya. Pengguna biasa menggunakan obat –obatan ini tanpa menentukan jumlah dosis sehingga menimbulkan efek halusinasi. Dengan obat tersebut seakan-akan mendapatkan impian yang indah-indah dan mungkin memberi rasa nyaman bagi penggunanya. Kenikmatan sejenak namun akan menyengsarakan selamanya.
Maraknya pengedaran narkoba di tanah air, memaksa kita untuk semakin berhati-hati pada lingkungan sekitar kita. Para pengedarnya tidak segan –segan memilih anak-anak sebagai sasarannya. Mula-mula pengedar memberikan dengan harga ”terjangkau” dan mungkin ada diantara mereka (para pengedar) yang berani memberikan secara ”cuma-cuma”. Mereka akan mengembalikan harga narkoba seperti semula atau menaikkan dengan harga yang relatif tinggi ketika efek kecanduan akan narkoba telah merasuki tubuh pengguna. Demi memenuhi kebutuhan akan narkoba, pemakai bisa melakukan apa saja seperti mencuri, mencopet atau lainnya tanpa memikirkan konsekuensinya. Lain kejadiannya dengan kasus narkoba yang satu ini. Kisah nyata ini terjadi di sebuah taman kanak –kanak. Sejumlah murid taman kanak-kanak jatuh pingsan setelah mengonsumsi permen yang ternyata narkoba. Dan salah satu orang tua murid tersebut mengaku yang memberi permen kepada beberapa murid taman kanak-kanak. Namun, dia tidak mengetahui bahwa yang diberikannya kepada anak-anak bukanlah permen melaikan narkoba. Ia mengaku barang tersebut ia dapat dari sebuah warung.
Saat ini bahkan disinyalir ada permen, mainan anak dalam bentuk gambar stiker yang ditempelkan di tubuh seperti tangan, kaki atau anggota tubuh lainnya mengandung zat narkotika. Para orangtua, anak-anak dan remaja harus waspada terhadap produk apapun yang belum anda kenal. Janganlah membeli sesuatu makanan, minuman atau lainnya yang kemasannya tidak jelas dan kehalalannya diragukan ! Oleh karena kita harus memperhatikan lebel halal dari LPOM. Janganlah mudah percaya kepada orang yang baru dikenal menawarkan sesuatu kepada kita !.
Jangnlah kita coba-coba mengkonsumsi narkoba, kareana sekali mencoba pasti akan ketagihan. Begitu dahsyatnya efek narkoba pada tubuh manusia. Ketika sesorang memiliki ketergantungan pada narkoba, maka sulit sekali menghentikannya. Banyak para pecandu narkoba yang merasakan sakit yang luar biasa ketika sudah waktunya menkonsumsi narkoba akan tetapi tidak mengkonsumsinya.
Kami prihatin, kareana dari tahun ke tahun semakin banyak pengguna dan pengedar narkoba di Indonesia. Penghuni pusat rehabilitasi narkoba makin penuh, walaupun pusat rehabilitasi diperbanyak jumlahnya. Terlebih telah terbongkarnya pabrik narkoba terbesar di indoensia beberapa waktu lalu. Saya setuju upaya pemerintah untuk menanggulangi dan menghentikan narkoba dengan hukuman mati bagi pegedar kelas kakap. Para pengedar bukan saja dari warga indonesia tetapi juga warga negara asing Bukankah pada hakekatnya mereka telah membunuh ribuan orang ?.
Mungkin para anak-anak dan remaja tidak berfikir masa depannya, apabila menerjunkan diri ke dunia narkoba hanya untuk kesenangan sesaat. Akibatnya kesudahan yang menyedihkan. Banyak orang kaya jatuh miskin lantaran ada salah satu diantara anggota keluarganya pecandu narkoba. Memang ada mereka yang kemudian sadar akan dampak buruknya, namun kesadaran itu sulit muncul ketika kecanduan telah merasuk pada diri seseorang. Para mantan pecandu berkata : ” jangan sekali- kali anda mengkonsumsi narkoba dalam berbagai bentuknya, sekali mengkonsumsi anda akan kecanduan”.
Satu hal lagi dampak pecandu narkoba adalah terjangkitnya virus HIV. Virus ini menular melalui pemakaian bersama- alat-alat seperti jarum suntik. Penyakit ini juga merupakan penyakit yang ditakuti oleh orang-orang di dunia ini. Pengobatan penyakit ini, tidak mudah dan sampai saat ini belum ada obat penyembuhnya. Penyakit ini berujung pada kematian. Penderitaan pecandu narkoba dan orang-orang yag terjangkit HIV lantaran pergaulan bebas dan narkoba bukan hanya di dunia, tetapi di kemudian hari Allah akan mengazab manusia-manusia yang mengabaikan larangan-laranga-Nya. Didunia mereka merasakan siksaan sakitnya ketika sakau dan pada saat penyakit HIV menggerogoti fisiknya dan diakhirat siksaan atas Azab Allah sesuai ketentuan. Pikirkan seribu kali akibatnya apabila mau menkonsumsi narkoba. Siksaan ini bukan hanya dialami oleh pecandu dan pengidap penyakit HIV, namun juga penderitaan psikologis yang di alami orangtua dan keluarganya. Siapakah diantara kita yang mau seorang yang bertindak salah seluruh keluarga menglami penderitaan ? Tentu saja tidak ada. Oleh karena itu katakan : ” Tidak untuk Narkoba ”.
0 komentar:
Posting Komentar